ORANG SPESIAL

"In life, there is always that special person who shapes who you are, who helps to determine the person you become."
― Molly Ringwald

Sekali-kali, gak papa lah memulai cerita dengan quotes bijak #plak.

Hallo, para pembaca sekalian! Kali ini saya ingin menceritakan tentang pengalaman saya menemukan seseorang yang spesial. Bagi yang sebelumnya sudah membaca pengalaman saya pertama kali bersahabat pasti mengerti bahwa saya ini trauma menjalin hubungan dekat dengan orang lain. Saat SMP, memang sedikit mereda, namun kembali memburuk lagi ketika saya menginjak kelas 9. Saya hanya akrab dengan satu orang saja. Sisanya kayak sampah. Walaupun saya bergabung dalam salah satu kelompok teman di sana, nama saya tidak pernah satu kali pun diikutsertakan. Mungkin karena kepribadian saya yang terlalu tertutup dan nggak seperti "cewek pada umumnya"? Kesal sih, tapi bikin kesepian juga yah. Entah sudah berapa banyak drama konyol yang mampir ke kehidupan saya. Untunglah Allah itu Maha Adil. Beliau tahu bahwa saya telah hampir mencapai titik kehancuran. Bagaikan takdir, saya pun dipertemukan kepada Wattpad, sebuah aplikasi khusus untuk para penulis yang membuat saya terhubung dengan berbagai macam orang. Salah satunya adalah Febe Christian. Biasanya saya panggil Kuri-chan.



Saya ingin Kuri-chan tahu betapa besar rasa sayang saya kepadanya, maka dari itu namanya tidak akan saya samarkan #benerinkerah #eak. Kalau diingat-ingat lagi, pertemuan kami itu rasanya sungguh ajaib. Dimulai dari saya yang sedang iseng melihat-lihat bagian rekomendasi cerita fantasy, tiba-tiba saja mata saya menangkap sebuah cerita bersampulkan lelaki dan perempuan berpedang dalam bentuk visual anime. Berhubung waktu itu saya memang kebetulan sedang butuh asupan cerita yang membawa tema Jepang gitu, saya coba cicip sebentar deh ceritanya. Ekspektasi saya nggak tinggi-tinggi amat. Saya pikir palingan bakal saya drop setelah membaca beberapa chapter. Namun ternyata, saya justru ketagihan! Mengapa? Coba ke TKP-nya langsung deh biar paham. Saya suka banget sama alur cerita Kuri-chan yang sulit ditebak. Penggunaan bahasanya pun ringan seperti bahasa sehari-hari hingga mudah untuk dicerna setiap kalangan. Apalagi Kuri-chan juga menjatuhkan beberapa momen spesial untuk masing-masing couple, membuat saya yang merupakan seorang pecinta fluffy romance semakin jatuh hati. Karena saya kebelet banget pengen menyampaikan perasaan saya(?) yang menggebu-gebu, jadilah saya mengirimkan komentar singkat ke cerita tersebut.

Pertama kali saya berkomentar di cerita Kuri-chan itu tanggal 11 Juli 2016, sedangkan Kuri-chan sendiri tanggal 13 Juli 2016. Nggak terlalu jauh, 'kan, perbedaan waktunya? Ya jelaslah, wong sayanya yang promisiin supaya Kuri-chan mau ngomen juga! Akhirnya saya pun menjadi rajin membaca updetan ceritanya setiap hari. Kuri-chan juga tidak pernah absen mengirimkan komentar panjang di fanfic saya yang berjudul 10 Days with My Devil. Semakin lama, kami semakin akrab. Untuk saya yang jarang banget mendapatkan feedback dari pembaca, bertemu Kuri-chan merupakan sesuatu yang patut disyukuri. Isi komentarnya bukanlah hanya pujian atau sekadar kata 'lanjut thor!' doang, namun betul-betul pendapatnya pribadi mengenai keseluruhan chapter. Terkadang, kalau saya curhat, Kuri selalu menanggapi dengan respon yang menenangkan hati saya. Kuri selalu mengatakan hal yang memang ingin saya dengar. Oleh karena itu, saya pun menganggap Kuri-chan sebagai orang paling spesial di hidup saya #tjieh. Berbeda dengan sahabat bangsat sebelumnya, berteman dengan Kuri ini membawakan dampak-dampak positif bagi diri saya. Saya sudah tidak takut lagi mengungkapkan apa yang ada di pikiran saya, saya menjadi lebih rajin update cerita (tapi sekarang sudah balik lagi seperti semula sih #plak), dan tentu saja, hati saya tidak terasa hampa lagi. Saya seperti menemukan harta karun paling mewah.

Tidak ada lagi komentar pendek seperti yang sudah-sudah, sekarang saya mengirimkan komentar panjang lebar yang terkadang melebihi batas maksimal kata. Saya juga memberikan kejutan berupa fanart cerita The Fallen Knights.


Ketika Kuri-chan merespon dengan senang, saya jadi kepincut untuk mengirimkan lebih banyak lagi hal-hal yang bisa membuatnya tersenyum. Rencananya, saya mau membuatkan video tentang couple favorit saya di cerita Guardian Soldier hehe. Eh, ini ketahuan dong berarti? Pokoknya saya ingin terus bersama-sama dengan Kuri-chan selamanya. Saat ini, Kuri-chan sudah jarang update lagi ceritanya karena kesibukan kuliah. Terakhir kali terlihat online pun bulan Maret kemarin. Kami memang masih berkomunikasi via LINE, tapi mau gak mau saya jadi agak merindukan masa-masa ketika kami berdua masih aktif di Wattpad, saling bertukar review. Dibandingkan dengan saya yang masih mentok di posisi yang sama, Kuri-chan semakin berkembang pesat menjadi penulis yang lebih baik. Dulu bahkan dia sempat bergabung ke organisasi paling beken di Wattpad, yakni NPC. Jumlah pengikutnya pun melonjak naik dan ceritanya menjadi ramai didatangi banyak orang. Saya turut senang melihat keberhasilan Kuri-chan. Rasa cemburu sih ada wkwk tapi saya jauh lebih berharap cerita Kuri diangkat menjadi anime #dilempar. 

Kuri-chan, kalau kamu membaca ini, ketahuilah bahwa saya merindukanmu T_T #muntahberjamaah. Jangan minder dengan tulisanmu sendiri karena di mata saya, hasil karyamu selalu yang terbaik. Saya sangat ingin kamu bahagia. Kalau Kuri-chan ada masalah, ceritakan saja sama saya. Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk membantu supaya Kuri-chan tidak terbebani banyak pikiran.

Baiklah, saya akhiri sampai di sini saja. Nanti malah kepanjangan wkwk. Pertemuan dengan Kuri-chan adalah sesuatu yang paling saya syukuri dalam hidup ini. Saya merasa beruntung karena waktu SMP saya sempat mengurungkan niat untuk bunuh diri. Memang betul depresi saya belum sembuh sepenuhnya, tapi di sisi lain beban saya entah kenapa terasa lebih ringan berkat Kuri-chan. Mengutip kata kakak saya, saya ini kalau menemukan hal yang disukai, pasti akan terobsesi banget sampai dilakukan atau didengarkan berulang-ulang hingga jenuh. Namun karena Kuri-chan adalah orang yang spesial, jauh lebih istimewa dari sekadar perasaan 'suka', jadi pastilah saya nggak akan pernah bosan memiliki teman sepertinya! XD Hidup saya nggak akan ada artinya kalau Kuri-chan nggak ada.

Buat kalian yang memiliki seseorang yang spesial seperti saya, jagalah dia baik-baik. Pertahankan dia agar dia tidak menjauh dari sisimu. Jangan kamu perlakukan semena-mena karena penyesalan itu selalu datang terlambat. Kamu hanya bisa menyadari betapa berharganya seseorang setelah dia pergi tanpa bisa kamu raih kembali. Semoga yang belum dapat, bisa segera menemukannya dalam waktu singkat, yah. Mungkin saja Allah sedang mengatur pertemuan istimewa untuk kalian, 'kan?

Komentar